Mungkin anjing kita pernah diare, namun kita tidak tahu makanan apa yang harus diberikan, makanan apa yang tidak boleh diberikan atau bagaimana cara pemberian makanan untuk anjing yang terserang penyakit diare. Disini saya mencoba untuk memberikan informasi tersebut dan semoga bisa berguna nantinya.
Sebenarnya dasar pengaturan makanan dari hewan atau anjing yang menderita gangguan pencernaan adalah memberikan diet yang dapat merangsang nafsu makan ( higly palatable ), mudah dicerna serta hanya sedikit mengandung serat kasar, sehingga irritasi atau rangsangan terhadap usus dapat ditekan seminimal mungkin. Juga vitamin-vitamin yang larut dalam air harus ditambahkan melalui suntikan. Khusus untuk anjing-anjing yang mengalami gangguan pencernaan ini, daapt dibuat sendiri dirumah yang memiliki mutu tinggi yaitu berasal dari telur matang, keju dan otot daging yang dimasak sebagai sumber protein. Sedangkan sumber karbohidrat diambil dari nasi, gandum atau jagung yang dimasak.
Untuk kadar lemak sedikit saja, cukup hanya 3-4 % karena kalau kebanyakan bisa menyebabkan diare atau akan menambah parah diarrhe yang sudah ada.
Faktor penting yang harus diperhatikan adalah cara pemberian makan itu sendiri. Memberi makan anjing 4 atau 5 kali sehari dalam jumlah yang kecil, akan memberikan hasil yang lebih baik dari pada 1 kali makan dengan jumlah yang besar. Juga air minum diberikan sedikit saja, tetapi pemberiannya beberapa kali.
Makanan dan minuman ini sebaiknya diberikan sesudah dingin, jadi jangan diberikan selagi masih panas.
Pantangan makanan anjing yang terserang diare atau makanan yang tidak dibolehkan untuk anjing yang sedang diare adalah makanan seperti susu, hati, ginjal dan prankreas. Karena makanan - makanan tersebut dapat memperparah diarrhe.
Untuk hewan-hewan yang memiliki daya cerna dan daya absorbsinya atau penyerapan makanan kurang baik, harus diberikan makanan yang mudah dicerna atau mudah diserap. Kadar protein dan karbohidrat sedang - sedang saja serta dipilih yang bernilai tinggi dan mudah dicerna, sedangkan kadar lemak harus rendah. Juga vitamin dan mineral harus ditambahkan. Jika perlu dapat pula adanya tambahan dengan enzym-enzym pankreas seperti viokasa ( 2-4 sendok teh tiap kilogram makanan) atau prankreatine yang membantu pencernaan. Perlu juga ditambahkan bilesalts atau sorethitan monoleat yang berfungsi membantu dalam penyerapan lemak. Pemberian makanan cukup 3 kali sehari dalam jumlah kecil.
Demikian informasi ini semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment