Apa yang kita ketahui dari enteritis….?
Penyakit Enteritis merupakan penyakit yang sering menyerang anjing anda, dan istilah enteritis ini digunakan untuk menggambarkan suatu peradangan atau infeksi pada usus kecil. Dari hasil studi bahwa pada anjing, banyak bakteri dan virus yang terlibat sebagai penyebab enteritis. Diantaranya adalah Parvovirus, coronavirus, rotavirus, salmonellosis, virus distemper dan banyak lainnya. Sebagian besar organisme mempengaruhi area lain dari tubuh dan biasanya tanda-tanda infeksi berhubungan dengan usus kecil.
Apa saja gejalanya?
Diare adalah tanda yang paling umum yang terkait dengan penyakit usus kecil. Pada enteritis, suhu biasanya meningkat. Namun, hal ini tidak selalu terjadi contoh kasus adalah infeksi virus. Tanda lain adalah bau busuk karakteristik dari tinja. Seseorang tidak bisa membedakan diare yang disebabkan oleh Parvovirus atau sumber lain, tanpa pengujian laboratorium canggih. Diare dari berbagai penyebab ini semua, menyebabkan bau yang serupa. Diare dapat menjadi hijau dan berlimpah, hampir seperti sup kacang. Jika dinding usus rusak dari infeksi, orang juga mungkin melihat darah dalam tinja. Jika darah dari bagian pertama dari usus kecil (duodenum), akan tampak hitam atau seperti tar. Jika perdarahan terjadi di dekat usus besar, akan nampak merah.
Apa resikonya?
Setiap anjing dengan infeksi usus harus menandakan bahwa anjing tersebut sakit. Keparahan dan keseriusan diare tergantung pada penyebabnya, periode pemulihan mungkin hari sampai berminggu-minggu. Kadang-kadang anjing akan mati, terutama jika lebih muda dari usia enam bulan. Semua usia anjing dapat berpotensi terserang penyakit seperti Parvovirus atau coronavirus, meskipun tingkat kematian lebih tinggi pada anjing muda dan tua. Dan organisme ini sangat menular dan dapat terjadi wabah. Organisme ini mungkin terbawa oleh binatang lain di sekitar rumah kita pada suatu waktu.
Bagaimana manajemen pengobatannya?
Infeksi enteritis ringan tidak memerlukan pengobatan sama sekali. Ada kemungkinan Anjing diare ringan untuk satu atau dua hari, kemudian secara spontan pulih. Dalam kasus yang lebih parah, anjing akan memerlukan obat-obatan untuk menghentikan atau mengendalikan diare.
Dehidrasi adalah salah satu gejala yang paling penting yang harus diobati. Nutrisi pendukung dan cairan intravena diberikan secara subkutan atau sampai anjing pulih. Antibiotik akan sangat membantu jika penyebabnya adalah bakteri. Antibiotik juga membantu mencegah komplikasi bakteri sekunder akibat adanya penyakit virus seperti Parvovirus. Pada kasus yang parah, untuk mencegah dehidrasi, obat-obatan yang memperlambat sekresi dan gerakan pada saluran usus juga dapat diberikan. Perlakuan yang tepat bervariasi sesuai dengan usia anjing, penyebab dan beratnya. Anjing dengan infeksi enteritis harus dipantau ketat.
Demikian sekilas tentang diare atau mencret pada anjing, semoga bermanfaat.
Related Post :